https://techinlife.info/
Mahkamah Agung Brasil Memerintahkan Platform Media Sosial X untuk Menangguhkan Aksesnya

techinlife.info – Mahkamah Agung Brasil telah memerintahkan platform media sosial X, milik Elon Musk, untuk menangguhkan aksesnya di negara Amerika Latin tersebut. Jika perintah tersebut tidak dihiraukan, X bakal menghadapi denda hampir Rp14 miliar per hari.

Hakim Alexandre de Moraes menyebut X sebagai pembangkang karena jaringan sosial itu kembali memulihkan layanannya di Brasil, meskipun ada larangan dari pihak berwenang setempat. Moraes menilai bahwa platform media sosial tersebut dengan sengaja tidak mematuhi perintah pengadilan, sehingga X akan menghadapi denda harian sebesar 5 juta real Brasil (Rp13,86 miliar) hingga menghentikan layanannya lagi.

Pemerintah Brasil mengatakan bahwa platform media sosial X memulihkan lagi layanannya di negara itu secara sengaja, hal yang jelas-jelas melanggar perintah penangguhan. Badan telekomunikasi Brasil, Anatel, menyatakan bahwa perusahaan Elon Musk tersebut dengan niat yang disengaja berusaha menghindari perintah Mahkamah Agung agar menutup layanannya di Brasil. Perintah tersebut buntut dari pertikaian hukum antara pihak berwenang Brasil dengan miliarder AS kelahiran Afrika Selatan tersebut.

Sementara itu, X–yang dulu bernama Twitter–pada Rabu (18/4/2024) berdalih bahwa pemulihan layanannya di Brasil terjadi secara tidak disengaja dan bersifat sementara. Namun, penjelasan tersebut tampaknya tidak diterima oleh pihak berwenang Brasil, yang tetap menegaskan bahwa X harus mematuhi perintah pengadilan untuk menangguhkan layanannya di negara tersebut.

Dengan ancaman denda yang besar dan teguran dari hakim, X dihadapkan pada situasi yang sulit di Brasil. Perusahaan ini harus membuat keputusan cepat untuk mematuhi perintah pengadilan atau menghadapi konsekuensi finansial yang berat. Sementara itu, kasus ini juga menarik perhatian internasional tentang regulasi media sosial dan bagaimana pemilik platform harus mematuhi hukum setempat di berbagai negara di mana mereka beroperasi.